Firewall Part 1 - Tio Sknz



Definisi Firewall

Firewall adalah sistem penting bagi perangkat jaringan karena firewall akan menjaga setiap informasi yang ada di dalam sistem. Alasan firewall harus ada karena untuk melindungi informasi yang user miliki.


Fungsi Firewall

Fungsi firewall secara mendasar yaitu sebagai pengontrol dalam mengawasi arus paket data yang mengalir di jaringan. Firewall juga mengatur, memfilter, dan mengontrol lalu lintas data yang di izinkan untuk mengakses jaringan privat yang dilindungi.


Manfaat Firewall

Manfaat firewall yaitu menjaga informasi rahasia dan berharga, mencegah lalu lintas tertentu, mencegah modifikasi data, memonitor lalu lintas paket data, blokir trojan, mencegah peretasan, dan mencegah keyloggers.


Metode dalam Firewall

Firewall menggunakan metode mengatur lalu lintas masuk dan keluar dalam sebuah jaringan, berupa :

1. Packet Filtering

Firewall packet filtering merupakan arsitektur yang tertua dan paling dasar. Pada dasarnya packet filtering ini melakukan pemeriksaan sederhana paket data di router maupun di switch. Kemudian, informasi yang di dapatkan seperti nomor port, alamat IP tujuan dan asal, juga informasi tingkat permukaan lainnya diperiksa tanpa membuka paket untuk memeriksa isinya. Langkah terakhir adalah jika paket informasi tersebut setelah diperiksa tidak lulus inspeksi, maka paketnya akan dibuang.

2. Statefull Inspection

Metode ini membandingkan bagian data inbound dan outbound yang paling penting jadi tidak hanya informasi header saja. Hal ini digunakan untuk menyebrangi firewall ke jaringan. Metode ini juga menggabungkan teknologi inspeksi paket dan verifikasi handshake TCP untuk menciptakan tingkat perlindungan yang lebih besar.


Klasifikasi Firewall

Firewall dapat diklasifikan berdasarkan caranya bekerja, yaitu sebagai berikut

1. Packet Filtering Firewall

Packet Filtering Gateway sebagai firewall yang bertugas dalam melakukan filterasi terhadap paket paket yang datang dari luar jaringan yang dilindunginya.Filterasi paket ini hanya terbatas pada sumber, tujuan, dan atribut atribut dari paket tersebut

2. Application Layer Gateway

Apabila dilihat dari sisi layer TCP/IP, Firewall jens ini akan melakukan filterisasi pada layer aplikasu (Application Layer), Dalam hal ini, model application layer gateway sering disebut proxy Firewall

3. Circuit Level Gateway

Circuit Level Gateway hanya bekerja pada lapisan Transport model referensi TCP/IP. Firewall Jenis ini akan melakukan pengawasan terhadap hubungan awal TCP yang biasa disebut TCP handshaking, yaitu proses untuk menentukan apakah sesi hubung tersebut diperbolehkan atau tidak

4. Statefull Multilayer Inspection Firewall

Firewall Jenis Ini Berada Pada Lapisan application, internet, dan transport.

Pada dasarnya, model firewall jenis ini sebagai penggabungan dari ketiga  firewall sebelumnya Firewall ini memiliki fungsi untuk melakukan filtering paket data yang masuk dan verifikasi proses TCP handshake sehingga meningkatkan keamanan firewall secara ganda

5. Software Firewall

Software Firewall adalah jenis firewall yang diinstall secara bersamaan dengan software. Manfaat utama firewall yang ada pada software ini adalah menciptakan pertahanan lebih dari ancaman berbahaya dari pihak luar

6. Hardware Firewall

Firewall Hardware bertugas untuk filtering paket data yang terhubung ke server jaringan, Firewall ini akan memastikan bahwa paket data yang terkirim aman

7. Cloud Firewall

Cloud Firewall adalah salah satu firewall yang berfungsi untuk mengamankan server cloud dari ancaman berbahaya


Karakteristik Firewall

Beberapa karakteristik dalam firewall antara lain

1. Firewall Harus lebih kuat dan kebal terhadap serangan luar. Hal ini berarti bahwa sistem Operasi akan Relatif lebih aman dan penggunaan sistemnya dapat dipercaya

2. Hanya aktifitas atau kegiatan yang dikenal/terdaftar saja yang dapat melewati atau melakukan hubungan, Hal ini dilakukan dengan mengatur policy pada konfigurasi keamanan lokal

3. Semua aktifitas atau kegiatan dari dalam keluar harus melewati firewall